Perbedaan Keramik dan Granit ~ Salah satu elemen penting dalam pembangunan rumah anda ialah penggunaan bahan lantai yang baik sehingga bukan hanya indah dilihat, tetapi bahannya kuat dan sehat. Untuk itu ada baiknya anda melihat perbedaan antara keramik dan granit tile untuk menjadi pertimbangan dalam pemilihan bahan bangunan yang digunakan.
Pengertian keramik adalah suatu hasil seni dan teknologi untuk menghasilkan barang dari tanah liat yang dibakar, seperti gerabah, genteng, porselin, dan sebagainya. Tetapi saat ini tidak semua keramik berasal dari tanah liat karena sudah ada bahan pengganti.
Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah felspard, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sifat keramik ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral bawaannya. Oleh sebab itu sifat keramik tergantung pada lingkungan geologi bahan diperoleh.
Dalam proses pembuatannya, keramik dibakar pada suhu sekitar 1000 Celcius. Keramik memiliki sifat rapuh, keras, kaku, dan kekuatan tekannya lebih baik dibanding kekuatan tariknya. Contoh beberapa produsen keramik yang terkenal di Indonesia adalah platinum, roman ceramics, milan dan lain-lain.
Pengertian granit adalah suatu jenis batuan intrusif, felsik, dan igneus. Granit kebanyakan besar, keras, dan kuat. Oleh karena itu granit banyak digunakan sebagai batuan konstruksi. Kepadatan rata-rata granit 2,75 gr/cm³ dengan jangkauan antara 1,74 dan 2,80.
Granit memiliki sifat kedap air, kaku (rigid), non-higroskopis, dan memiliki koefisien ekspansi termal yang sangat rendah. Granit tile digunakan untuk mall, rumah sakit, apartemen, rumah mewah dan lain-lain. Contoh produsen granit yang terkenal di Indonesia adalah granito, essenza, indogress, niro, garuda tile, monalisa, dan lainnya.
Harga granit lebih mahal daripada keramik, namun anda jangan tergiur dengan granit cina yang berharga murah namun berkualitas rendah. Membeli granit yang berkualitas dan tukang pasang yang berkualitas dapat menjadikan investasi terbaik untuk rumah anda.
Keramik terdiri dari 2 lapisan yaitu terdiri dari lapisan glazur dan lapisan tanah liat. Lapisan atas yang tipis seperti kaca dengan ketebalan 1-2mm adalah glazur. Sedangkan granit tile bersifat homogen yaitu baik warna, motif, dan kekuatan dari lapisan atas sampai lapisan bawah mempunyai mutu material yang sama.
Water absorption atau daya penyerapan air dari keramik 7% sedangkan granit kurang dari 0,05%. Modulus of Repture atau kekuatan keramik sekitar 300Kg/cm2 sedangkan granit lebih besar dari 450kg/cm2. Suhu pembakaran untuk keramik sekitar 1000 C, sedangkan granit sekitar 1230 C. Keramik dikenal dengan glazed keramik sedangkan granit disebut juga homogenous tile.
Keramik
Pengertian keramik adalah suatu hasil seni dan teknologi untuk menghasilkan barang dari tanah liat yang dibakar, seperti gerabah, genteng, porselin, dan sebagainya. Tetapi saat ini tidak semua keramik berasal dari tanah liat karena sudah ada bahan pengganti.
Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah felspard, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sifat keramik ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral bawaannya. Oleh sebab itu sifat keramik tergantung pada lingkungan geologi bahan diperoleh.
Dalam proses pembuatannya, keramik dibakar pada suhu sekitar 1000 Celcius. Keramik memiliki sifat rapuh, keras, kaku, dan kekuatan tekannya lebih baik dibanding kekuatan tariknya. Contoh beberapa produsen keramik yang terkenal di Indonesia adalah platinum, roman ceramics, milan dan lain-lain.
Granit
Pengertian granit adalah suatu jenis batuan intrusif, felsik, dan igneus. Granit kebanyakan besar, keras, dan kuat. Oleh karena itu granit banyak digunakan sebagai batuan konstruksi. Kepadatan rata-rata granit 2,75 gr/cm³ dengan jangkauan antara 1,74 dan 2,80.
Granit memiliki sifat kedap air, kaku (rigid), non-higroskopis, dan memiliki koefisien ekspansi termal yang sangat rendah. Granit tile digunakan untuk mall, rumah sakit, apartemen, rumah mewah dan lain-lain. Contoh produsen granit yang terkenal di Indonesia adalah granito, essenza, indogress, niro, garuda tile, monalisa, dan lainnya.
Harga granit lebih mahal daripada keramik, namun anda jangan tergiur dengan granit cina yang berharga murah namun berkualitas rendah. Membeli granit yang berkualitas dan tukang pasang yang berkualitas dapat menjadikan investasi terbaik untuk rumah anda.
Perbedaan Keramik dan Granit
Keramik terdiri dari 2 lapisan yaitu terdiri dari lapisan glazur dan lapisan tanah liat. Lapisan atas yang tipis seperti kaca dengan ketebalan 1-2mm adalah glazur. Sedangkan granit tile bersifat homogen yaitu baik warna, motif, dan kekuatan dari lapisan atas sampai lapisan bawah mempunyai mutu material yang sama.
Water absorption atau daya penyerapan air dari keramik 7% sedangkan granit kurang dari 0,05%. Modulus of Repture atau kekuatan keramik sekitar 300Kg/cm2 sedangkan granit lebih besar dari 450kg/cm2. Suhu pembakaran untuk keramik sekitar 1000 C, sedangkan granit sekitar 1230 C. Keramik dikenal dengan glazed keramik sedangkan granit disebut juga homogenous tile.